Gambar Peta 38 Provinsi Di Indonesia Beserta Ibukotanya

Joglo (Jawa Timur)

Masih sama-sama punya rumah adat bernama joglo, rumah adat khas Jawa Timur ini tampak lebih sederhana dan simpel dibandingkan yang lain. Rumah ini terbagi menjadi dua ruang utama, yakni pendopo dan ruang belakang.

Sulah Nyanda (Banten)

Rumah adat satu ini memakai bahan-bahan alam, seperti batu, bambu, kayu, dan ijuk. Alasnya memakai batu, lantainya dari bambu, dindingnya dari anyaman bambu, tiangnya dari kayu, dan atapnya dari bambu serta ijuk.

Selaso Jatuh Kembar (Riau)

Sejatinya, rumah adat ini tidak dipakai untuk tempat tinggal, tetapi digunakan sebagai balai pertemuan adat. Bagian atapnya dihiasi ukiran berupa flora dan fauna. Tiang, dinding, dan lantainya terbuat dari kayu, sedangkan atap dari rumbia.

Provinsi di Indonesia Beserta Ibu Kotanya

Informasi tentang 38 provinsi di Indonesia beserta ibu kotanya secara lengkap ini detikJogja rangkum dari laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) RI, Indonesia Baik yang dikelola oleh Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) RI, buku 'Masyarakat Kesenian di Indonesia' karya Muhammad Takari dkk, serta e-book 'Atlas Junior: Serunya Menjelajah Indonesia' yang dirilis oleh BIG RI.

Peta Indonesia dan Negara Tetangga

Peta Indonesia dan Negara Tetangga. Sumber Google Map

Struktur Administratif Indonesia

Baca juga: 16 Arah Mata Angin dalam Bahasa Inggris Lengkap

Indonesia adalah negara dengan sistem pemerintahan presidensial dan bentuk negara kesatuan dalam bentuk republik. Oleh karena itu, secara administratif, Indonesia terbagi menjadi beberapa provinsi. Setiap provinsi terdiri dari berbagai kabupaten, dan dalam kabupaten tersebut, terdapat kecamatan yang lebih kecil hingga tingkat desa.

Negara Indonesia terdiri dari 34 provinsi yang terbagi menjadi 416 kabupaten dan 98 kota. Selain itu, terdapat 7.024 kecamatan dan 81.626 desa.

Baca juga: Kondisi Geografis Pulau Kalimantan Berdasarkan Peta

Pulau Nusa Tenggara dan Bali

Emawa (Papua Tengah)

Menurut jurnal bertajuk 'Emawa dan Owaada Suku Mee - Spirit Memanggil Kembali Sebuah Refleksi Teologis tentang Koinonia' oleh Reinardus Bhadar Agastya Rynanta dkk, suku Mee mendiami wilayah pegunungan tengah Papua bagian barat. Nah, rumah adat suku Mee adalah emawa.

Lamin (Kalimantan Timur)

Lamin adalah rumah adat berukuran besar di Kalimantan Timur. Ciri khasnya adalah dinding yang dihiasi dengan ukiran-ukiran khas suku Dayak, biasanya berwarna kuning, hitam, dan putih.

Boyang (Sulawesi Barat)

Boyang terbuat dari kayu dan termasuk rumah adat panggung. Untuk bisa memasukinya, detikers harus naik tangga yang ada di depan/belakang rumah.